NPM : 1A514381
Kelas : 1PA09
Hai hai hai!!!!
Bertemu lagi dengan saya Siti Nurjanah dalam postingan kali ini mengenai "Apakah perbedaan Bakat dan Kreativitas?"
Sebelum kita menjelaskan apa bedanya bakat dan kreativitas, kita harus tahu terlebih dahulu pengertian dari bakat dan kreativitas itu sendiri. Dalam postingan sebelumnya saya telah membahas apa itu bakat. Apa itu Bakat?
Bakat adalah kemampuan dasar seseorang untuk belajar dalam tempo yang relatif pendek dibandingkan orang lain, namun hasilnya justru lebih baik. Bakat merupakan kemampuan bawaan, sebagai potensi yang masih perlu dikembangkan dan dilatih agar dapat terwujud. Bakat tidaklah diturunkan semata, tetapi merupakan interaksi dari faktor keturuan dan faktor lingkungan, artinya dibawa sejak lahir berupa potensi dan berkembang melalui proses belajar, dan memiliki ciri khusus.
Nah, sudah tahu kan bakat itu apa? sekarang mari kita bahas apa itu kreativitas.
Kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk menciptakan
atau menghasilkan sesuatu yang baru dan asli, yang sebelumnya belum dikenal
ataupun memecahkan masalah baru yang dihadapi. Apakah hasil kreativitas itu
menunjukkan hal yang baru? Beberapa ahli berpendapat bahwa kreativitas itu
tidak harus seluruhnya baru, tetapi dapat pula sebagai gabungan yang sudah ada
dipadukan sesuatu yang baru.
Kriteria Kreativitas
Berdasarkan pendapat para ahli psikologi, (Danny and Davis,
1982) mengemukakan sejumlah aspek yang berbeda termasuk dalam kriteria
kreativitas, yaitu :
- Sensitivity to problems, artinya kreativitas dilihat dari kepekaan terhadap masalah yang muncul.
- Originality, artinya pemecahan masalah dengan cara baru, bukan meniru pemecahan masalah yang lain.
- Ingenuity, artinya adanya kecerdikan dalam pemecahan masalah.
- Breadth, artinya ketepatan dalam pemecahan masalah.
- Recognity by peers, artinya ada pengakuan dari kelompok tentang penemuannya.
Salah satu hal yang penting dalam kreativitas adalah
kemampuan berpikir yang menyebar (divergent thinking) sebagai lawan dari
berpikir yang menyatu (convergent thinking). Dalam struktur intelek kedua hal
itu memainkan peranan yang sangat penting. Dalam convergent thinking ada
jawaban yang benar dan tepat, sedang pada divergent thinking dirincikan dengan
menghasilkan berbagai bermacam-macam alternatif pemecahan yang luas, yang
masing-masing merupakan kemungkinan yang masuk akal. Para pemikir yang menyebar
tidak terikat harapan-harapan, tidak menghendaki jawaban yang benar, melainkan
menghendaki cara berpikir yang spontan dan bebas, seperti dalam melamun dan
asosiasi bebas, yang menghasilkan berbagai pemecahan masalah atau penemuan.
Asosiasi bebas yang digunakan dalam pemecahan masalah secara kelompok disebut
Brainstorming.
Berdasarkan Pengertian diatas, Bakat dan Kreativitas jelaslah berbeda. Bakat adalah kemampuan bawaan yang perlu dilatih agar terwujud, sedangkan Kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk menciptakan sesuatu yang baru dan asli yang belum dikenal sebelumnya.
Oke demikian pembahasan kali ini! ^.^
Selamat bertemu kembali di postingan selanjutnya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar